Virus Corona sudah masuk ke Indonesia. Karena itu, pemerintah mengimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat. Salah satunya selalu mencuci tangan dengan bersih.

Nah, tadi pagi kebetulan saya nonton sebuah bincang-bincang di MetroTV dengan tema hidup sehat untuk antisipasi Corona. Narasumbernya seorang dosen ilmu farmasi di Universitas Indonesia. Yang mantap, ada panduan untuk membuat hand sanitizer sendiri.

Tentu saja ini bagus karena sebagian masyarakat sempat panik dengan memborong barang kebutuhan pokok, masker, sabun pencuci tangan, dan hand sanitizer. Jika stok hand sanitizer di pasaran habis atau sulit ditemui, jangan khawatir. Kita ternyata bisa membuatnya sendiri.

Berikut ini saya rangkumkan cara membuat hand sanitizer sesuai dengan panduan yang ditayangkan Metro TV tadi. Oya, ini sudah sesuai dengan standar WHO alias Organisasi Kesehatan Dunia.

BAHAN

Air steril yang sudah direbus dan didinginkan: 1.000 ml

Alhokol (etanol) 96 persen: 833 ml

Hidrogen peroksida atau H2O2 (senyawa yang bentuknya lebih kental daripada air dan biasa digunakan untuk bahan pemutih dan cairan antiinfeksi): 41,7 ml

Gliserol 98 persen: 14,5 ml

PROSES

Semua bahan tersebut dimasukkan ke labu ukur dan bisa menggunakan wadah lain. Aduk sampai merata. Hand sanitizer pun siap kita pakai.

Saya rasa, ini bagus dan bisa dipraktikkan di sekolah-sekolah untuk memberikan edukasi sebagai upaya mengantisipasi virus Corona. Siswa pun bisa belajar tentang kimia dengan praktik langsung dengan pendampingan guru.

Mari menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup sehat. Jangan lupa untuk selalu mencuci tangan dengan bersih. Buang kebiasaan buruk seperti mengambil pisang goreng setelah tangannya membersihkan hidung atau setelah tangannya menggaruk-garuk ketiak.

Castralokananta, 5 Maret 2020